Image of Akulah Darah yang Mengalir di Nadimu

Text

Akulah Darah yang Mengalir di Nadimu



Membaca puisi-puisi Endut Ahadiat dalam buku puisi ini berjudul Akulah Darah yang Mengalir di Nadimu (2023) seakan-akan kita dihadapkan kepada sekian “Semiotika Cinta”. Semiotika yang diartikan oleh para pakar Semiotika sebagai sistem tanda, tetapi dibantah oleh yang lain sebagai proses pemaknaan, sangat kental dalam puisi-puisi Endut—tetapi kental mengenai cinta, cinta yang bercabang-cabang atau meminjam prosais Perancis, Guy de Maupassant, cinta yang terbagi ibarat aliran sungai. Cinta yang bercabang itu dapat berupa cinta tanah air, cinta nostalgia, cinta agama, dan cinta pribadi. Jadi, tema cinta ini dominan dalam puisi-puisi Endut sebagai tema yang ia kedepankan.


Availability

00004387811 END aPerpustakaan MenporaAvailable

Detail Information

Series Title
-
Call Number
811 END a
Publisher Salmah Publishing : Pekanbaru.,
Collation
xvi,108 hlm.; 21 cm.
Language
Indonesia
ISBN/ISSN
978-623-6846-83-4
Classification
811
Content Type
-
Media Type
-
Carrier Type
-
Edition
-
Subject(s)
-
Specific Detail Info
-
Statement of Responsibility

Other version/related

No other version available




Information


RECORD DETAIL


Back To PreviousXML DetailCite this